Pernah nggak sih, punya kaos sablon yang tiba-tiba lengket satu sama lain setelah dicuci atau disimpan lama? Masalah sablon lengket memang sering terjadi, terutama kalau kaos langsung dilipat saat sablon masih panas atau kurang kering sempurna.
Kalau sudah begitu, sablon bisa saling menempel, susah dilepaskan, bahkan kadang merusak permukaan kain.
Sebagai orang yang sudah lama di dunia konveksi, kami sering menemukan kasus ini. Tenang, ada beberapa cara mengatasi sablon lengket yang bisa dilakukan supaya kaos kesayangan tetap awet.
Mengapa Kaos Sablon Bisa Lengket?
Sebelum membahas cara mengatasi, penting untuk tahu dulu apa penyebabnya. Beberapa faktor yang sering bikin sablon lengket adalah:
- Proses pemanasan kurang sempurna – tinta sablon belum kering total saat di press atau tidak sempurna tempelannya.
- Kualitas tinta sablon rendah – tinta mudah retak dan menempel ketika terkena panas.
- Dilipat atau ditumpuk saat sablon masih panas – inilah penyebab paling umum.
- Penyimpanan yang salah – menaruh kaos di tempat lembab atau terlalu panas bisa membuat sablon saling menempel.
- Penggunaan bahan sablon yang tidak cocok dengan kain tertentu.
Cara Mengatasi Sablon Baju Saling Menempel
Kalau sablon sudah terlanjur lengket, jangan langsung ditarik paksa karena bisa bikin sablon sobek.
Beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan:
- Gunakan kertas roti/karton tipis saat menyimpan supaya sablon tidak saling menempel.
- Pastikan sablon benar-benar kering sebelum dilipat.
- Simpan di tempat sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung.
Cara Melepaskan Sablon Baju yang Saling Menempel
Kalau dua kaos sablon sudah lengket, bisa coba langkah ini:
Gunakan Setrika
Cara pertama adalah dengan memanfaatkan panas pada setrika.
Lapisi bagian sablon dengan kain tipis, lalu setrika perlahan. Panas akan membantu melepas sablon yang menempel.
Gunakan Hair Dryer
Cara mengatasi sablon yang lengket selanjutnya adalah dengan menggunakan Hair Dryer.
Konsepnya sama seperti pada setrika yaitu panas dari alat ini akan membantu melepaskan sablon yang menempel.
Gunakan Air Panas
Cara yang pulang mudah dan efektif, karena tidak butuh alat tambahan, kamu hanya perlu memanaskan air dan gunakan untuk melepaskan sablon yang rekat.
Caranya, kamu hanya cukup membasahi bagian sablon yang menempel menggunakan air panas.
Minyak Kayu Putih atau Alkohol
Selanjutnya yang bisa kamu gunakan adalah minyak kayu putih atau alkohol.
Kamu hanya cukup oles sedikit di bagian sablon yang lengket, biarkan beberapa menit, lalu lepaskan perlahan.
Jangan Menarik Paksa
Cara terakhir, jika sudah menggunakan cara diatas, kamu bisa tarik namun pastikan agar ditarik pelan agar sablon tidak rusak.
Kesimpulan
Masalah sablon lengket pada kaos biasanya disebabkan karena proses sablon yang kurang sempurna atau cara penyimpanan yang salah.
Solusinya bisa dengan cara sederhana seperti menggunakan kertas roti saat menyimpan, memastikan sablon kering sebelum dilipat, atau memakai setrika dan minyak kayu putih untuk melepaskan sablon yang sudah menempel.
Kalau ingin hasil sablon yang awet, rapi, dan tidak gampang lengket, tentu butuh proses produksi yang tepat.
Jadi, kalau kamu butuh bikin kaos sablon atau jaket yang kualitasnya terjamin, percayakan ke Outsidestar – konveksi di Jogja.
FAQ: Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Bisa pakai setrika, minyak kayu putih, alkohol, atau cairan khusus penghapus tinta sablon.
Bisa, karena sifatnya melunakkan tinta sablon, sehingga lebih mudah dilepaskan.
Bisa, asal tekniknya benar dan hati-hati supaya kain tidak terbakar.
